Media Hukum lingkarrepublikamedia.com ll Kabupaten Bekasi-Pemerintah Kabupaten Bekasi memastikan tahun 2025 mendatang Program Berkolaborasi Terus Melayani (Botram) yang digagas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) akan terus hadir, baik di tingkat kecamatan, desa dan di sekolah-sekolah.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bekasi, Carwinda mengatakan, program Botram mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, baik secara administratif, informatif maupun konsultatif melalui stand-stand dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Instansi dan BUMN maupun BUMD.
Carwinda menyampaikan, sepanjang tahun 2024 program Botram berlangsung di berbagai lokasi dan telah memberikan dampak positif bagi masyarakat. Selain itu pihaknya juga akan melakukan evaluasi agar penyelenggaraan Botram pada tahun 2025 bisa berjalan lebih baik.
“Secara umum penyelenggaraan Botram sukses dan masyarakat mendapat banyak manfaat, dan nanti akan ada monitoring dan evaluasi, agar Botram tahun depan bisa lebih baik lagi,” kata Carwinda saat ditemui di acara Botram di Stadion Mini Tambelang, pada Sabtu, (30/11/2024).(dikutip dari Newsroomkab.bekasi)
Dirinya mengapresiasi, para perangkat daerah dan instansi yang terus berpartisipasi membuka berbagai stand-stand pelayanan, baik yang bersifat administratif, informatif dan konsultatif dengan mengedepankan kepentingan masyarakat.
Dia menjelaskan, layanan bersifat administratif, seperti dari Disdukcapil mengeluarkan administrasi atau dokumen. Kemudian layanan informatif dari dinas-dinas untuk menyampaikan informasi seperti dari Bappeda terkait apa saja yang sudah dilakukan Pemkab Bekasi dan kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh perangkat daerah.
“Selanjutnya layanan bersifat konsultatif seperti dari Dinas Pertanian, Dinas Peternakan, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana dan lainnya,” jelasnya.
Carwinda mengatakan, acara Botram di tingkat kecamatan menghadirkan 43 gerai pelayanan untuk masyarakat. Sedangkan untuk Botram Desa menghadirkan 9 stand pelayanan.
“Untuk Botram Desa, setiap kecamatan wajib mengusulkan lokasi desa yang akan dikunjungi. Kehadiran program Botram dengan road show ke desa-desa ini diharapkan bisa menyentuh serta menjangkau masyarakat yang tinggal di wilayah jauh dari kecamatan bahkan pusat perkantoran Pemkab Bekasi.
“Botram desa tersedia 9 pelayanan dari OPD dan instansi terkait, Disdukcapil selalu hadir kemudian Bapenda untuk pembayaran pajak, Samsat melayani pembayaran pajak motor dan Disnaker melayani informasi pasar kerja, selain itu juga sudah dilaunching Pak Pj. Bupati Bekasi Botram sekolah yang sekarang sudah berjalan, ungkapnya.(Red)